Untuk Hati Yang Sempat Termiliki

Sepertinya aku terlalu sering berkhayal yang sebenernya sulit dan bahkan takan mungkin aku alami. Aku berkhayal ntuk kembali pada masa laluku, masa saat aku bersamanya. Khayalanku ada karena banyak hal yang terlewat dan kusesali karena tak aku lakukan saat itu. Melodi ini belum sempat aku perdengarkan pada hati yang sempat mengisi jiwaku. Belum sempat aku nyatakan bahwa sungguh aku menyayanginya, aku ingin bersamanya selalu.

Tapi takdir dan mungkin hatiku sudah terlanjur tak bersemayam dalam jiwanya. Maafkan aku wahai hati yg pernah mengisi hatiku, aku tak pernah bisa dan mampu menjadi apa yang kau inginkan tak pernah bisa jadi penyejukmu, tak mampu jadi penyemangatmu dan parahnya aku tak pernah bisa mengukuhkan hatimu karena kenyamananmu bersamaku, maafkan aku karna aku dulu terlalu egois terlalu kaku untuk menyadari bahwa ada hatimu dan kasih sayangmu yang juga harus aku pertahankan.

Tapi tahukah kau wahai pengisi hatiku yang dulu? Aku tak ingin naïf dengan menafikan semua rasa yang sesungguhnya masih ada untukmu. Sampai saat inipun hatiku masih menyisakan ruang untukmu, rasaku masih ada untukmu. Aku tak pernah mmbencimu, meski kau sakiti aku dengan semaumu. Rasa sayangku msh ada untukmu, ada dan mungkin tak berkurang.. aneh memang tapi inilah kejujuran hatiku..aku merindukanmu. aku rindu saat-saat bersamamu dulu, aku rindu belainmu, senyum dan tawamu untukku.

Kutuliskan semua ini bukan karena aku ingin kembali padamu. Semua ini kutulis untuk kenanganku akan cinta pertama yang aku rasakan nyata kasihnya.. aku ingin ucapkan rasa terimakasihku karena kepedulian dan sayangmu yang dulu kau berikan padaku. Aku bahagia saat bersamamu aku merasa hidup saat bersamamu. Sekali lagi terimakasih atas semua itu. semoga kenangan bersamamu masih melekat dalam jiwa ini, agar kelak suatu hari nanti jika aku tak mndapatkan hati yg baru, aku msh bisa mengenangmu dan bisa mengenang bahagia bersamaamu dan rasanya disayangi,jatuh cinta dan dicintai.karena sungguh, tanpa cinta hati tak lagi bernyawa. :)

Sepertinya aku terlalu sering berkhayal yang sebenernya sulit dan bahkan takan mungkin aku alami. Aku berkhayal ntuk kembali pada masa laluku, masa saat aku bersamanya. Khayalanku ada karena banyak hal yang terlewat dan kusesali karena tak aku lakukan saat itu. Melodi ini belum sempat aku perdengarkan pada hati yang sempat mengisi jiwaku. Belum sempat aku nyatakan bahwa sungguh aku menyayanginya, aku ingin bersamanya selalu.

Tapi takdir dan mungkin hatiku sudah terlanjur tak bersemayam dalam jiwanya. Maafkan aku wahai hati yg pernah mengisi hatiku, aku tak pernah bisa dan mampu menjadi apa yang kau inginkan tak pernah bisa jadi penyejukmu, tak mampu jadi penyemangatmu dan parahnya aku tak pernah bisa mengukuhkan hatimu karena kenyamananmu bersamaku, maafkan aku karna aku dulu terlalu egois terlalu kaku untuk menyadari bahwa ada hatimu dan kasih sayangmu yang juga harus aku pertahankan.

Tapi tahukah kau wahai pengisi hatiku yang dulu? Aku tak ingin naïf dengan menafikan semua rasa yang sesungguhnya masih ada untukmu. Sampai saat inipun hatiku masih menyisakan ruang untukmu, rasaku masih ada untukmu. Aku tak pernah mmbencimu, meski kau sakiti aku dengan semaumu. Rasa sayangku msh ada untukmu, ada dan mungkin tak berkurang.. aneh memang tapi inilah kejujuran hatiku..aku merindukanmu. aku rindu saat-saat bersamamu dulu, aku rindu belainmu, senyum dan tawamu untukku.

Kutuliskan semua ini bukan karena aku ingin kembali padamu. Semua ini kutulis untuk kenanganku akan cinta pertama yang aku rasakan nyata kasihnya.. aku ingin ucapkan rasa terimakasihku karena kepedulian dan sayangmu yang dulu kau berikan padaku. Aku bahagia saat bersamamu aku merasa hidup saat bersamamu. Sekali lagi terimakasih atas semua itu. semoga kenangan bersamamu masih melekat dalam jiwa ini, agar kelak suatu hari nanti jika aku tak mndapatkan hati yg baru, aku msh bisa mengenangmu dan bisa mengenang bahagia bersamaamu dan rasanya disayangi,jatuh cinta dan dicintai.karena sungguh, tanpa cinta hati tak lagi bernyawa. :)